Skip to main content

Posts

Tambang Emas Tumpang Pitu Banyuwangi Direhabilitasi

Malang (ANTARA) - Sedikitnya seluas 30,1 hektare lahan tambang emas di kawasan Tumpang Pitu, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, telah direhabilitasi guna mengimbangi intensitas penambangan yang telah dieksploitasi seluas 900 hektare di wilayah itu. Presiden Direktur PT BSI (Bumi Suksesindo), Adi Adriansyah Sjoekri, Senin, mengatakan untuk mengimbangi intensitas produksi penambangan, kondisi lingkungan di sekitar lokasi tambang juga terus ditingkatkan. "Kami (BSI) telah menyelesaikan pembangunan compliant point (titik penataan). Fungsi dari titik penataan ini untuk menangkap sedimen, sehingga tidak terbawa air menuju pantai Pulau Merah," tutur Adi di sela kunjungan di lokasi tambang emas Tumpang Pitu di Banyuwangi. Adi Adriansyah Sjoekri menerangkan Kementerian Lingkungan juga telah mengambil 2.094 sampel lingkungan selama kuartal akhir 2018 untuk memenuhi persyaratan pengambilan sampel yang diatur oleh peraturan perundangan serta untuk keperluan pemantauan internal atas i
Recent posts

Ekspor Kayu Olahan Indonesia ke China dan Thailand

Foto, Bengkulutoday Bengkulu - Pemerintah Provinsi Bengkulu di Sumatera mengembangkan sayap ekspor dari produk komoditi pertanian seperti kayu olahan dan cangkang sawit ke negara China dan Thailand. “Produk kita akan menuju China dan Thailand, semoga ke depan lebih banyak muncul produk-produk unggulan yang siap ekspor," kata Staf Ahli Gubernur Bengkulu, Ricky Gunarwan di Bengkulu. Saat melepas komoditas ekspor berupa kayu olahan dari karet dan cangkang kelapa sawit ( Elaeis guineensis ) di Pelabuhan Pulau Baai, Ricky mengatakan keterbukaan konektivitas lewat Pelabuhan Pulau Baai dan Bandara Internasional Fatmawati akan memberi manfaat kenaikan pendapatan asli daerah dari sisi ekspor komoditas unggulan. Komoditi ekspor berupa 823, 7407 meter kubik kayu olahan senilai 286.566,96 dolar AS atau setara dengan Rp4,01 miliar dengan tujuan China dan cangkang sawit sebanyak 8.500 MTS senilai 386.750 dolar Amerika atau setara dengan Rp5,4 miliar dengan tujuan Thailand. Kayu ol

Caleg-Caleg Perusak Lingkungan

Tulungagung, Jatim - Aktivis lingkungan dari Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Mangkubumi mengecam aksi vandalisme para caleg yang memasang alat peraga kampanye dengan cara dipaku di pohon-pohon sepanjang jalur hijau daerah itu, cenderung merusak lingkungan dan jorok. "Caleg-caleg yang merusak lingkungan seperti ini jangan dipilih. Masih calon saja sudah merusak, nanti jika terpilih dia tidak memiliki kepedulian terhadap pelestarian lingkungan," kata Manager Kampanye Hutan PPLH Mangkubumi, Imam Mustakim di Tulungagung, Selasa. Ia menyebut vandalisme poster caleg tersebar di hampir semua jalur hijau. Baik di seputar kota, jalan protokol, jalur antar kecamatan hingga desa-desa. Atribut kampanye caleg dalam berukuran poster yang di beri rangka kayu bambu ditempel dengan cara dipaku ke batang-batang perdu di tepi jalan. Kendati tidak sampai "mematikan" tanaman, tindakan itu dinilai melukai pohon. Menurut Imam, perilaku caleg yang memanfaatkan pohon sebagai te

BMKG Deteksi Delapan Titik Api di Kaltara

Nunukan - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi delapan titik api atau hotspot di wilayah Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) masing-masing enam titik di Kabupaten Nunukan dan dua titik di Kabupaten Tana Tidung. Petugas BMKG Nunukan, Taufik Rahman di Nunukan, Minggu malam, menyampaikan, khususnya di Kabupaten Nunukan telah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti kepolisian, TNI dan BPBD guna mengantiispasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dengan menindak tegas pelaku pembakaran perusak lingkungan hidup. Keenam lokasi titik api di Kabupaten Nunukan yaitu di Kecamatan Sebuku, Kecamatan Seimenggaris dan Kecamatan Nunukan. Keenam hotspot ini sangat berpotensi terjadi karhutla karena akurasinya di atas 50 persen. Dari enam hotspot di Kabupaten Nunukan khususnya di Kecamatan Nunukan berada pada koordinat 4.14'15.4" N 117.17'34.8" E di Kelurahan Nunukan Utara dan 4.02'18.8"N 117.19'48.4" E. Kecamatan Seimen

Lampung Tanam Dua Belas Ribu Bibit Bakau

Lampung Timur - Balai Pengembangan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Way Seputih-Way Sekampung Lampung bersama Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK) Lampung Timur, LSM mitra TNWK, polisi hutan (polhut), aparat TNI, Polri dan warga serta pelajar setempat menanam sebanyak 12.000 bibit pohon bakau (mangrove) jenis rhizophora . Penanaman bibit bakau itu dilaksanakan di kawasan pantai areal hutan TNWK di Kabupaten Lampung Timur, Sabtu, bertepatan dengan peringatan Hari Bakti Rimbawan setiap tanggal 16 Maret. Pelaksanaan penanaman bibit bakau itu dimulai secara seremonial di kawasan pantai TNWK, di Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Sabtu pagi. Kegiatannya kembali akan dilanjutkan pada Minggu (17/3) besok oleh warga, pelajar, dan unsur pemerintah daerah setempat. "Kegiatan hari ini intinya edukasi dalam rangka memperingati Hari Bakti Rimbawan," kata Kepala BPDAS Way Seputih-Way Sekampung, Idi Bantara yang ditemui di lokasi penanaman bibit bakau itu. Idi Bantara m

Kayu Olahan Indonesia Kuasai Pasar Global

Jakarta - Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) secara konsisten berupaya memicu produk potensial Indonesia yaitu hasil olahan kayu ringan, seperti Jabon dan Sengon, menguasai pangsa pasar global. Upaya tersebut dilakukan melalui kegiatan pertukaran informasi dalam ajang Business Support Organization (BSO) Exchange dan Business To Business (B2B) Matchmaking di Ho Chi Minh City, Vietnam, pada 5-10 Maret 2019. “Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi pemain ekspor utama dalam produk kayu ringan dari jenis sengon dan jabon yang inovatif ke pasar global," kata Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Arlinda, lewat keterangannya diterima di Jakarta, Rabu. Salah satu perusahaan kayu olahan di Indonesia adalah PT Sekawan Sumber Sejahtera yang berada di Temanggung, Jawa Tengah dengan produksi kayu lapis untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan ekspor. Melalui kegiatan ini, lanjut Arlinda, Kemendag

Mega Build Indonesia Usung Bahan Bangunan Pengganti Kayu

Jakarta - Pameran teknologi terkini di bidang bangunan Mega Build Indonesia di Jakarta mengusung bahan bangunan pengganti kayu dengan bahan dasar semen dan serat selulosa yang diklaim lebih ramah lingkungan. "Kami menghadirkan bahan bangunan pengganti kayu sebagai solusi masalah lingkungan," kata General Manager Sales & Marketing PT Conwood Indonesia, Deden Sarjana di ajang Mega Build Indonesia JCC, Jakarta, Jumat. Menurut Deden, Conwood sebagai anak perusahaan Siam City Semen Group berupaya menghasilkan produk-produk inovatif yang ramah lingkungan, dengan konsep go green . "Produk kami merupakan solusi dan alternatif penggunaan kayu bagi para arsitek karena terbuat dari bahan yang sama bukan dari kayu , namun memiliki kemampuan seperti kayu," ujar Deden. Deden juga menjelaskan, bahan dasar yang digunakan merupakan campuran dari tujuh puluh persen semen dan tiga puluh persen serat selulosa yang dihasilkan melalui proses dan material yang ramah lingkun