Malang (ANTARA) - Sedikitnya seluas 30,1 hektare lahan tambang emas di kawasan Tumpang Pitu, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, telah direhabilitasi guna mengimbangi intensitas penambangan yang telah dieksploitasi seluas 900 hektare di wilayah itu. Presiden Direktur PT BSI (Bumi Suksesindo), Adi Adriansyah Sjoekri, Senin, mengatakan untuk mengimbangi intensitas produksi penambangan, kondisi lingkungan di sekitar lokasi tambang juga terus ditingkatkan. "Kami (BSI) telah menyelesaikan pembangunan compliant point (titik penataan). Fungsi dari titik penataan ini untuk menangkap sedimen, sehingga tidak terbawa air menuju pantai Pulau Merah," tutur Adi di sela kunjungan di lokasi tambang emas Tumpang Pitu di Banyuwangi. Adi Adriansyah Sjoekri menerangkan Kementerian Lingkungan juga telah mengambil 2.094 sampel lingkungan selama kuartal akhir 2018 untuk memenuhi persyaratan pengambilan sampel yang diatur oleh peraturan perundangan serta untuk keperluan pemantauan internal atas i
Blog ini dikelola oleh admin untuk PT Sekawan Sumber Sejahtera, sajikan berbagai konten menarik yang berhubungan dengan dunia industri dan agro bisnis di Indonesia, serta menautkan informasi penting dari berbagai sumber.